Media sosial telah berkembang menjadi alat untuk menyebarkan informasi secara luas dan cepat. Instagram menjadi salah satu platform media informasi yang sangat popular dan efektif untuk berbagi jenis konten dengan audiens yang luas. Pondok Pesantren Nurul Iman Cikijing sudah mempunyai media informasi yaitu Instagram, tetapi tidak efektif dan kurang menarik dalam penyebaran informasinya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah minimnya informasi tentang Pondok Pesantren Nurul Iman Cikijing dan belum dirancangnya konsep desain media informasi Pondok Pesantren Nurul Iman Cikijing. Penelitian ini termasuk penelitian yang menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan datanya dilakukan dengan mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan studi Pustaka. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat media informasi yang efektif dan menarik sebagai upaya menginformasikan serta mengenalkan Pondok Pesantren Nurul Iman Cikijing melalui media sosial Instagram. hasil penelitian ini adalah berupa feeds Instagram sebagai media utama, X-Banner, brosur, gantungan kunci dan stiker sebagai media pendukung. Data dianalisis menggunakan metode analisis SWOT dan diselesaikan dengan teori Design Thinking. Hasil desain feeds Instagram yang didapat dari kuesioner, menghasilkan data sebanyak 77,8% atau 14 dari 18 responden menganggap desain feeds instagram yang dibuat sangat menarik, dan sebanyak 55,6% atau 10 dari 18 responden menganggap informasi yang disampaikan mudah dipahami.

Social media has developed into a tool for disseminating information widely and quickly. Instagram has become a very popular and effective information media platform for sharing types of content with a wide audience. The Nurul Iman Cikijing Islamic Boarding School already has information media, namely Instagram, but it is not effective and less interesting in disseminating information. The problem in this research is the lack of information about the Nurul Iman Cikijing Islamic Boarding School and the concept of information media design for the Nurul Iman Cikijing Islamic Boarding School. This research uses qualitative methods. The data collection method is carried out by collecting data through observation, interviews, and literature study. This research aims to create effective and interesting information media as an effort to inform and introduce the Nurul Iman Cikijing Islamic Boarding School through the social media Instagram. The results of this research are Instagram feeds as the main media, X-banners, brochures, key chains, and stickers as supporting media. Data was analyzed using the SWOT analysis method and completed using Design Thinking theory. The results of the Instagram feed design obtained from the questionnaire showed that 77.8% or 14 of 18 respondents thought the Instagram feed design was very attractive, and 55.6% or 10 of 18 respondentsthought the information conveyed was easy to understand.